Halaqah 20: Cara Beriman Kepada Para Rasul (Bagian 18)

Materi HSI pada halaqah ke-20 dari halaqah silsilah ilmiyyah abdullah roy adalah tentang cara beriman kepada para Rasul bagian 18.

Di sana ada perbedaan antara Al Mu’jizat dengan Al Karomah:

1. Al Mu’jizat disertai dengan pengakuan sebagai seorang Nabi sedangkan Al Karomah tidak disertai pengakuan sebagai seorang Nabi tetapi terjadi Al Karomah dengan sebab dia mengikuti dan beriman dengan Nabi dan istiqomah di atasnya.

2. Al Mu’jizat terjadi pada seorang Nabi dan Nabi adalah manusia, laki-laki yang merdeka. Sedangkan Al Karomah bisa terjadi pada seorang jin atau manusia, hamba sahaya, atau orang yang merdeka, seorang laki-laki ataupun perempuan, kalau mereka adalah orang-orang yang sholeh seperti yang terjadi pada Maryam dan juga Safinah maula Rasulullah ﷺ.

3. Al Mu’jizat adalah sesuatu yang luar biasa di semua tempat dan masa, sedangkan Al Karomah adalah sesuatu yang luar biasa menurut tempat dan masa tertentu saja. Oleh karena itu apa yang terjadi pada Maryam alaihassalam berupa ditemukannya makanan musim panas di musim dingin dan sebaliknya adalah sesuatu yang biasa di zaman sekarang.

4. Di dalam Al Mu’jizat seorang Nabi diperintahkan untuk menampakkannya sedangkan Al Karomah maka seorang wali diperintahkan untuk menyembunyikannya.

5. Manfaat Al Mu’jizat adalah untuk umum sedangkan manfaat Al Karomah biasanya untuk khusus orang tersebut.
***
[Disalin dari materi Halakah Silsilah Ilmiah (HSI) Abdullah Roy Bab Beriman Kepada Rasul Allah]
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url